Penampakan Pocong Yang Sering Di Dengar

Cerita yang ada di masyarakat tentang Pocong mungkin sering kita dengar, dan itu bahkan banyak yang meyakini bahwa Pocong benar - benar ada, wujudnya seperti orang yang telah meninggal dan kemudian bangun dengan kafan yang tidak di buka ikat talinya yang terletak di kepalanya:

Ok Postingan Kali ini akan membahas tentang Pocong :

Silahkan di Baca :

Pada Umumnya Sukma manusia yang telah meninggal biasa disebut arwah. Biasanya penampakkannya sama dengan si manusia semasa masih hidup, tetapi ada juga yang kemudian berubah menjadi sebangsa siluman (baca : Bangsa Siluman), dan ada juga yang kemudian berpenampakan sebagai pocong.

Penampakan Pocong Yang Sering Di Dengar
Penampakan Pocong Yang Sering Di Dengar
Pocong adalah mahluk halus sukma / roh / arwah orang yang sudah meninggal yang berwujud manusia berselimut kain kafan, yang proses pemakamannya tidak sempurna. Mereka hidup seperti roh manusia pada umumnya. Mereka tersiksa dengan wujudnya itu dan 'minder' terhadap sukma dan mahluk halus lain. Cie Pocongnya Minder he he he

Biasanya pocong laki-laki akan berkumpul dengan sesama pocong yang lain atau tinggal di dalam komunitas bersama kuntilanak, sedangkan yang perempuan akan hidup sendirian.

Fenomena pocong terjadi karena proses pemakaman yang tidak sempurna. Dikatakan tidak sempurna karena masih ada tali pocong yang masih mengikat jenazah, atau walaupun tali-tali pocong tersebut sudah terlepas, sudah tidak mengikat, tetapi posisinya masih melingkar. 

Secara kegaiban, kondisi tali pocong itulah yang menyebabkan sukma orang tersebut "terikat" dan "terpaksa" berpakaian kain kafan. Sedangkan bila proses pemakamannya sempurna, biasanya sukma orang tersebut akan berpakaian sama dengan pakaian terakhir yang dipakaikan kepadanya atau sama dengan pakaian yang biasa dipakainya sehari-hari semasa hidupnya. 

Fenomena pocong adalah salah satu bentuk kegaiban alam gaib. Setinggi apapun ilmu seseorang semasa hidupnya, tetap saja fenomena itu dapat terjadi kepada dirinya. Begitu juga terjadi pada jenglot atau batara karang. Semasa hidupnya ilmu orangnya tinggi sekali sampai-sampai setelah meninggal pun jasadnya tidak hancur / membusuk, malah kemudian bisa dijadikan jimat kebal. Mungkin juga semasa hidupnya orang tersebut bisa merogoh sukma, tapi faktanya, sesudah mati rohnya tidak bisa keluar dari raganya. Aneh kan?

Fenomena pocong tidak ada kaitannya dengan amal baik ataupun kejahatan. Juga sesakti apapun orangnya, tetap saja itu bisa terjadi kepada dirinya. Walaupun cerita tentang pocong seringkali dipertentangkan, karena terkait dengan sensitivitas agama, dan walaupun ditutup-tutupi, tetap saja itu terjadi. Banyak orang bisa memberikan kesaksian melihat pocong, dan dirinya sendiri pun nantinya bisa juga menjadi pocong, karena itu adalah fenomena alam yang memang ada dan berada di luar kekuasaan manusia. Justru disitu terkandung nasehat supaya manusia yang masih hidup memakamkan dengan benar jasad seseorang yang sudah meninggal, sebagai perbuatan baik terakhir kepada orang itu. Jadi, dalam proses pemakaman sebaiknya jangan dilakukan terburu-buru, apalagi dengan alasan kondisi cuaca tidak bagus, atau takut kemalaman, atau kasihan kalau tidak cepat-cepat dikubur, dsb. Segala sesuatunya harus dilakukan dengan benar dan harus dijadikan kebiasaan untuk melakukan sesuatu dengan benar, jangan melakukan sesuatu hanya sebatas formalitas saja. Dan kejadian pocong itu juga bisa terjadi pada semua manusia yang sekarang masih hidup bila nantinya meninggal.

Untuk menyempurnakan bentuk wujud dan penampilan pocong supaya bisa menjadi sama dengan sukma / arwah lainnya hanya bisa dilakukan dengan cara menggali kembali makamnya dan diperbaiki posisi tali pocongnya. Merubah bentuk wujudnya secara gaib hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang sudah memiliki kegaiban roh.

0 Response to "Penampakan Pocong Yang Sering Di Dengar"

Post a Comment

wdcfawqafwef